Tips Mengasuh Anak

Mengapa Kiper Futsal Tidak Memakai Sarung Tangan? Ini Jawabannya!

Mengapa Kiper Futsal Tidak Memakai Sarung Tangan? Ini Jawabannya!
25 Mar 2025

Saat menonton pertandingan futsal, ada satu pengamatan aneh yang sering muncul: Mengapa kiper futsal tidak pakai sarung tangan? Tidak seperti di sepak bola, yang hampir selalu terlihat mengenakan sarung tangan untuk melindungi tangan mereka dan meningkatkan cengkraman, kiper futsal biasanya memilih untuk bermain tanpa menggunakan sarung tangan. 

Keputusan ini tidak sembarangan, tetapi berakar pada sifat permainan, peralatan yang digunakan, dan persyaratan unik penjaga gawang futsal. Mari kita telusuri alasan di balik aspek unik dari penjaga gawang futsal ini!

Alasan Kiper Futsal Tidak Memakai Sarung Tangan

Meskipun sarung tangan sangat penting bagi penjaga gawang dalam sepak bola luar ruangan, futsal memiliki tantangan yang berbeda yang membuat tangan kosong menjadi pilihan yang lebih disukai. Inilah alasan mengapa kiper futsal biasanya tidak memakai sarung tangan:

1. Kendali dan Genggaman Bola 

Bola futsal dirancang lebih kecil dan lebih berat daripada bola sepak tradisional. Hal ini membuatnya lebih mudah dikendalikan dengan tangan kosong. Penjaga gawang menemukan bahwa sarung tangan dapat mengurangi sentuhan mereka, sehingga lebih sulit untuk menggenggam bola dengan benar. 

Ukuran bola yang lebih kecil juga berarti bahwa penjaga gawang dapat menggunakan ujung jari mereka untuk merasakan dan mengendalikan bola dengan lebih baik. Hal ini sangat penting saat menangani bola selama permainan cepat atau saat mencoba mengoper bola ke rekan setim. 

2. Quick Playmaking 

Futsal adalah permainan cepat, dan penjaga gawang sering terlibat dalam memulai serangan. Mereka harus melempar atau mendistribusikan bola dengan cepat dan tepat kepada rekan satu tim. 

Tanpa sarung tangan, penjaga gawang dapat merasakan bola secara lebih langsung, yang membantu mereka melakukan operan dan umpan yang tepat. 

Sarung tangan dapat menghalangi kemampuan mereka untuk melakukan lemparan yang cepat dan tepat, karena sarung tangan mengurangi sentuhan bola, yang memengaruhi kecepatan dan ketepatan operan mereka. 

3. Kenyamanan dan Keakraban 

Banyak penjaga gawang, seperti Paco Sedano dari Spanyol dan Carlos Nanez dari Kolombia, telah menyatakan bahwa mereka merasa lebih nyaman tanpa sarung tangan. Sedano menyebutkan bahwa sarung tangan membuatnya lebih sulit untuk memegang bola, dan Nanez menyatakan bahwa ia memiliki perasaan yang lebih baik terhadap bola ketika melakukan operan atau lemparan tanpa sarung tangan. 

Tingkat kenyamanan dan kebiasaan bermain dengan tangan kosong ini menjadikannya pilihan utama bagi banyak kiper futsal, terutama karena mereka terbiasa dengan rasa bola di tangan mereka. 

4. Mengurangi Risiko Cedera 

Tidak seperti sepak bola, di mana penjaga gawang menghadapi tembakan jarak jauh yang kuat, penjaga gawang futsal sering menghadapi tembakan dari jarak yang lebih dekat. 

Meskipun tembakan masih bisa cepat dan kuat, risiko cedera pada tangan lebih rendah di futsal karena ukurannya yang lebih kecil dan sifat bola futsal yang lebih lembut. 

Oleh karena itu, peran perlindungan yang diberikan sarung tangan pada sepak bola di luar ruangan (melindungi dari tendangan keras dan lecet) tidak terlalu penting dalam futsal. 

5. Refleks dan Daya Tanggap yang Lebih Baik 

Sarung tangan, yang dapat membatasi gerakan jari dan sedikit menunda waktu reaksi, dapat menghambat kemampuan kiper untuk melakukan penyelamatan refleks yang cepat dan tajam. 

Bermain tanpa sarung tangan memungkinkan reaksi yang lebih cepat, yang sangat penting untuk melakukan penyelamatan yang sukses dalam lingkungan yang bergerak cepat. 

6. Tradisi dan Kebiasaan 

Banyak penjaga gawang futsal berasal dari latar belakang di mana sarung tangan biasanya tidak dipakai, terutama di negara-negara dengan iklim yang lebih hangat di mana sarung tangan mungkin tidak diperlukan. 

Sebagai contoh, kiper Rusia, Gustavo, menyatakan bahwa ia mulai bermain futsal dalam kondisi di luar ruangan di mana sarung tangan sangat penting saat cuaca dingin. Seiring berjalannya waktu, mengenakan sarung tangan menjadi kebiasaan, sehingga dia terus melakukannya bahkan dalam futsal. 

Tradisi ini terus berlanjut, meskipun banyak penjaga gawang futsal telah beradaptasi untuk bermain tanpa sarung tangan. 

7. Kelenturan dan Sensasi Bola dalam Permainan 

Kiper futsal memainkan peran kunci dalam memulai serangan, terutama saat melakukan serangan balik. 

Kemampuan mereka untuk mengoper bola secara tepat dengan cepat sangatlah penting. Tanpa sarung tangan, mereka dapat merasakan bola dengan lebih tepat dengan jari-jari mereka, membuatnya lebih mudah untuk mengendalikan bola dan melemparkannya secara tepat ke rekan satu tim. 

Sarung tangan dapat menghalangi kemampuan ini, karena sarung tangan mengurangi sensasi bola, sehingga lebih sulit bagi penjaga gawang untuk mempertahankan kendali dan melakukan operan yang tajam dan cepat. 

8. Evolusi Olahraga 

Futsal adalah olahraga yang relatif dini, yang mana Piala Dunia pertamanya diadakan hanya 27 tahun yang lalu. Seiring dengan pertumbuhan dan perkembangan olahraga ini, pelatihan dan teknik penjaga gawang juga berkembang. 

Banyak penjaga gawang, terutama mereka yang telah beralih dari sepak bola, awalnya memakai sarung tangan karena kebiasaan atau kenyamanan. 

Namun, seiring dengan semakin matangnya olahraga ini dan semakin banyaknya kiper yang bereksperimen dengan bermain tanpa sarung tangan, tren ini mungkin akan bergeser lebih jauh ke arah kiper tanpa sarung tangan sebagai standarnya.

Rasakan Bagaimana Rasanya Bermain dengan Tangan Kosong!

Kiper futsal memprioritaskan kendali bola, ketangkasan, dan partisipasi dalam permainan daripada perlindungan tangan, sehingga sarung tangan tidak terlalu penting dalam olahraga ini. Jadi, lain kali saat Anda menonton pertandingan futsal, Anda akan mengerti mengapa kiper tidak menggunakan sarung tangan.

Jika Anda menyukai futsal dan ingin meningkatkan kemampuan Anda, program futsal di Rockstar Academy adalah tempat yang tepat untuk Anda. Berlatih di Rockstar Academy tidak hanya mempersiapkan diri untuk dasar-dasarnya saja, namun juga untuk berkompetisi pada Kejuaraan Elite dan RockOlympics

Dengan pengalaman langsung dan pelatihan yang disesuaikan, Anda akan mengembangkan kelincahan, refleks, dan permainan strategis yang dibutuhkan untuk menjadi unggul. Tidak hanya itu, kami juga menawarkan program Dream Team - Program Olahraga Kompetitif elit ini dirancang untuk membantu para atlet pelajar membuka potensi penuh mereka baik di dalam maupun di luar lapangan. 

Terbuka untuk anak laki-laki dan perempuan, program ini mencakup 120 menit pelatihan intensitas tinggi yang dipimpin oleh instruktur profesional yang berpengalaman, memastikan para peserta tertantang dan didukung saat mereka meraih prestasi baru dalam perjalanan olahraga mereka.

Selain itu, kami menawarkan uji coba gratis untuk program futsal kami, sehingga Anda dapat merasakan keunggulan Akademi Olahraga & Seni Pertunjukan kami sebelum mendaftar. Bergabunglah dengan kami hari ini dan mulailah perjalanan Anda untuk menjadi juara futsal!

FAQ

Apakah kiper futsal bisa memakai sarung tangan? 

Ya, kiper futsal dapat mengenakan sarung tangan, tetapi kebanyakan memilih untuk tidak mengenakannya. 

Mengapa kiper futsal tidak memakai sarung tangan? 

Kiper futsal lebih memilih untuk tidak memakai sarung tangan agar dapat mengendalikan bola dengan lebih baik, refleks yang lebih cepat, dan lebih mudah dalam membuat keputusan.